50 Days
(part IV)
Malam minggu Rico mengajak
Fanny untuk pergi jalan-jalan dengannya. Rico ingin memberikan kejutan kepada
Fanny, dibawanya Fanny ke tempat yang
sangat indah, di pinggir pantai dengan cahayanya lilin. Tempat itu sangat indah
dan menarik bagi Fanny. Saat sedang memesan makanan datang seorang musisi
dengan menyanyikan sebuah lagu yang sangat romantis dan Rico memberikan Fanny
sebuah bunga mawar. Fanny merasakan dia sedang mimpi karena hal itu menurutnya
sangat menyenangkan. Keesokkan harinya mereka pergi berangkat sekolah bersama,
karena kesal kakaknya dekat dengan Fanny Raka memiliki ide jahat dia ingin
Fanny dan kakaknya berangkat berpisah dia memecahkan ban mobil kakaknya
terpaksa naik taksi sedangkan Rico mengganti bannya. Rico melihat adiknya yang
sedang memecahkan ban yang satunya, saat melihat kakaknya yang sedang
mengamatinya. Raka langsung berlari ke jalan raya, tanpa melihat-lihat ternyata
dibelakangnya ada sebuah mobil. Langsung Raka tertabrak. Rico dan orangtuanya
panik dan langsunng membawa Raka ke RS. Ternyata Raka mengalami patah tulang,
dan pendarahan pada otaknya. Raka pun harus dirawat beberapa minggu kemudian.
Fanny pun datang ke RS untuk menjenguk Raka tetapi Raka malah marah-marah
kepada Fanny ia tidak ingin Fanny datang menjenguknya. Tetapi Fanny tetap ingin
datang setelah satu minggu kemudia Raka tidak marah-marah lagi kepada Fanny
karena sudah 1 minggu Fanny datang setiap hari. Pada malam harinya Raka sangat
sedih karena apa yang dia lakukan kedapa Fanny selama ini. Pagi-pagi Raka
meminta maaf kepada Fanny sambil menangis, dia berkata “ka Fanny maafin aku ya,
selama ini aku tidak bersikap baik denganmu.” “ya! Aku bisa mengerti itu semua
yang terpenting sekarang kamu harus cepat sembuh ya!” kata Fanny Raka menjawab
“Ya kak, terima kasih selam ini kamu telah menjagaku!” “sama-sama” J
kata Fanny. Akhirnya mereka pun berbaikkan dan sekarang mereka seperti
kakak-adik kandung yang saling mengerti dan memahami. J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar